Headline News

Dapatakan informasi dan berita terkini seputar Dinas Perindustrian dan Energi Provinsi DKI Jakarta

Beranda >> GEMPA NEPAL ADALAH GEJALA MEKANISME PEMBENTUKAN HIMALAYA

Gempa Nepal adalah Gejala Mekanisme Pembentukan Himalaya

2018-10-17 05:13:47

Gempa Nepal April 2015 ini tidak dapat terlepas dari pembentukan Pegunungan Himalaya. Sebuah Pegunungan tertinggi didunia. Pegunungan Himalaya sendiri terbentuk setelah terjadinya benturan keras antara Benua Asia (Benua EURASIA) dengan Lempeng Benua India.



Kalau kita lihat pegunungan Himalaya terlihat disepanjang benturan ini. Gambar peta morfologi dibawah ini sangat mudah menjelaskan dan menunjukkan mana yang disebut Pegunungan Himalaya, dan mana yang merupakan Tibet Plateu, atau Tinggian Tibet yang merupakan bagian dari Benua Eurasia yang tergencet.



CrossSectionHimalaya

Peta topografi diatas menunjukkan bagaimana ketinggian morfologi daratan India yang tidak terlalu tinggi kemudian keutara terlihat lembah Sungai Gangga berwarna kehijauan dimana sungai ini bermuara di Teluk Bengal. Himalaya merupakan batas atau ujung dari Lempeng Benua India, sedangkan Tibet didebelah utara berupa dataran tinggi atau Tibet Plateu.



Pembentukan Pegunungan Himalaya dapat dijelaskan secara sederhana seperti dibawah ini. Awalnya ketika kedua benua saling bertubrukan terjadi pensesaran atau patahan-patahan naik. Tentusaja saat itu sudah dimulai terjadinya gempa-gempa besar akibat pergerakan pada bidang-bidang sesar atau patahan ini. Dan ini dimulai terjadi sekitar 30-40 juta tahun lalu.


Pembentukan Himalaya

Pegunungan Himalaya merupakan pengangkatan dari ujung Lempeng India yang tersesarkan dan terangkat. Sedangkan Tibet Plateu, Dataran Tinggi Tibet, adalah pengangkatan dari Lempeng Eurasia yang tentunya juga mengalami pensesaran atau pematahan pada saat tergencet.

Patahan-patahan naik yang ada di Pegunungan Himalaya inilah yang menjadi pusat-pusat gempa. Pengangkatan dengan terpatahkan atau tersesarkan ini mampu mengangkat hingga ketinggian tertinggi di Puncak Everest setinggi 29,029 kaki (8,848 m). Masih ketinggian pesawat jet ? Ya tertinggi sekitar 33.000 kaki, dan rata-rata sekitar 30 000 kaki, atau setinggi Puncak Everest.



Gunung tertinggi ini juga diselimuti salju yang pada saat gempa menimbulkan avalance, longsoran salju yang sangat berbahaya dan mematikan.


Sumber : https://geologi.co.id